Berkat.

Ulangan 28:2
Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:

Kita sebenarnya harus memiliki mental mencari Tuhan dan wajahNya. Waktu mencari Dia dengan segenap pribadi kita maka Ia akan mencurahkan berkat-berkatNya.

Kita mengasihi Tuhan dan perlu berkatNya. Ini penting.

A. Kenapa kita harus diberkati?

1. Agar mencirikan kita adalah penyembah Tuhan.

Nah, ini ciri orang yang perlu berkat bukan karena kita menyembah berkat tetapi karena ketika kita perlu berkat Tuhan maka artinya kita mencirikan seorang penyembah Tuhan yang menyembahNya dalam roh dan kebenaran. Yoh 4:24.

Kita menyembah Yesus sebagai Tuhan karena Yesus mengasihi kita maka kita mengasihiNya dengan sungguh-sungguh. Mat 22:37-40.

Tuh, sungguh-sungguhkah kita menyembah Tuhan Yesus?

Kalau lagi menyembah Yesus maka lupakan, tinggalkan semua masalah, tekanan, kesedihan, kesesakan diri kita, lalu berikan semua itu kepada Dia kemudian kita bisa menyembah Yesus sebagai Tuhan pribadi kita lewat korban penumpahan darah Yesus dan lewat tubuh Yesus yang dipecah-pecahkan.

Sembah Yesus dengan sungguh-sungguh, dengan tulus, dengan gembira hati dan dengan antusias. Maz 37:4.

2. Agar memiliki mental anak Raja.

Miliki mental sebagai anak Raja yang diberkati. Kita perlu berkat Tuhan.

Kalau dunia bisa berkata miliki mental kaya maka kekayaan akan pergi dengan mudah. Ams 23:4, 5.

Amsal 23:4-5
Jangan bersusah payah untuk menjadi kaya, tinggalkan niatmu ini.
Kalau engkau mengamat-amatinya, lenyaplah ia, karena tiba-tiba ia bersayap, lalu terbang ke angkasa seperti rajawali.

Kalau kita sebagai anak Tuhan maka kita juga mengenal bahwa kita adalah anak Raja diatas segala raja. Kita sebagai anak Raja tentu sudah harus mengerti bahwa kita harus diberkati.

Lebih enak diberkati bukan mengejar kekayaan. Miliki mental diberkati untuk kita agar kita tetap dalam struktur Ilahi yang jelas dan teratur.

Orang yang suka mengejar kekayaan biasanya tidak suka akan keteraturan Ilahi yang ada dalam struktur Ilahi. Akar dari mengejar kekayaan ialah mencintai diri sendiri dan menjadi hamba uang sebab akar dari segala kejahatan ialah cinta akan uang. 2 Tim 3:2; 1 Tim 6:9, 10.

1 Timotius 6:9-10
Tetapi mereka yang ingin kaya terjatuh ke dalam pencobaan, ke dalam jerat dan ke dalam berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan manusia ke dalam keruntuhan dan kebinasaan.
Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Jadi orang yang diberkati mengerti bahwa kita harus ada dalam tudung rohani melalui menjadi jemaat yang

- tertanam dalam gereja lokal;
- menjadi murid Kristus yang lapar akan kebenaran janji Tuhan dengan rajin FA atau COOL atau Komsel (kelompok kecil);
- rajin ibadah, ikut doa pengurapan, ikut menara doa.
- memenangkan jiwa, memuridkan dan melayani Tuhan.

Orang yang ingin menjadi kaya biasanya mengejar kekayaan berjam-jam waktu lamanya untuk bekerja dan membanting tulang tapi tidak memikirkan kerajaan Tuhan sedikitpun. Mengejar kekayaan hanyalah pondasi hidup kita yang tidak kuat dan sangat rapuh. Motif dan ambisi mengejar kekayaan akan membuat diri kita menghancurkan diri kita.

Hati-hati bila kita rindu diberkati atau sudah diberkati agar kita jangan menjadi sombong, tinggi hati, angkuh, serakah, tamak, rakus maka berkat jadi berhenti dan kita dirusak kekayaan karena kekayaan akan menjadi monster kejam yang merusak kita.

Kalau kita tidak di dalam Tuhan yaitu tidak tertanam dalam firmanNya dan firmanNya di dalam kita maka bukan berkat yang turun tetapi kutuk karena kita tidak mendengarkan suaraNya yaitu firmanNya dan tidak melakukan firmanNya. Ul 28:15

Ulangan 28:15
"Tetapi jika engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan tidak melakukan dengan setia segala perintah dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka segala kutuk ini akan datang kepadamu dan mencapai engkau:

Ketika kita mengenal diri kita sebagai anak Raja diatas segala raja maka akan mendapat perlakuan istimewa sebagai pangeran Tuhan atau pangeran Raja diatas segala raja. Kita sebagai anak Raja artinya kita mengandalkan Tuhan sebagai sumber berkat satu-satunya sehingga yang turun atas kita adalah berkat kerajaan Tuhan. Nah, yang begini enak banget kan? Berkat yang kita terima adalah berkat Raja dalam level pangeran Tuhan, Sang Raja diatas segala raja.

3. Agar berbeda dan diangkat 10 kali lipat dari yang lain.

Nah, kalau kita diberkati maka kita akan dibedakan dari lainnya.

Ini rahasia Sorga yang terungkap. Pewahyuan yang dibuka.

Kalau kita diberkati maka kita akan berbeda karena kita

a. adalah umat yang terpilih.

b. akan menjadi orang yang mendapat porsi 10 kali lipat dalam hal kebaikan Tuhan kepada kita.

c. penyembahan kita kepada Tuhan menjadi penyembahan yang harum bagiNya yang menarik turun perkenanan Tuhan.

Orang yang diberkati yang terus diberkati sepanjang hidupnya akan mendapati dirinya berbeda dari yang lain.

Lebih baik menjadi orang yang diberkati daripada mengejar kaya.

Terlahir miskin itu alami. Diberkati Tuhan seumur hidup itu masalah pilihan.

Orang Israel diberkati oleh Tuhan. Mereka sampai sekarang diberkati dan di sepanjang sejarah. Bangsa Israel dilindungi, dibuat pintar melebihi bangsa-bangsa, dibuat lebih maju dari bangsa-bangsa lain.

Bangsa-bangsa yang mayoritas Kristennya justru menjadi negara yang makmur dan kaya. Asalkan nilai-nilai kekristenan terus dijalani baik secara pribadi, golongan, tiap masyarakat, tiap kota dan suatu negara hingga tiap bangsa maka berkat Tuhan akan turun.

Seseorang yang diberkati pada awalnya bukanlah seorang yang hebat. Pada awalnya kita hanya orang yang biasa. Ketika kita berada dalam Yesus maka proses hidup kita akan dibenci, dikhianati, digoda, dijelek-jelekkan, diancam, dijatuhkan, disiksa, dijauhi, dibuang, dianiaya dalam tiap perjalanan hidup kita.

Namun apabila respon kita tetap memegang kebenaran dan merespon dengan kebenaran maka masa depan kita akan diberkati lebih lagi dari yang kita bayangkan, pikirkan, rasakan dan doakan. Saat kita memutuskan untuk menjadi percaya pada Tuhan Yesus dan memegang nilai-nilai kekristenan di saat kita bertindak sesuai firmanNya meski dalam goncangan yang kian lama kian sulit maka secara perlahan namun pasti kita akan dibuat berbeda, dibuat menarik, diangkat, menjadi makin populer atau disukai banyak orang, makin ditinggikan dan dimuliakanNya.

Walau kita hidup sederhana tapi kita tidak kekurangan. Secara pribadi maka kita yang diberkati akan melihat tanah kita juga diberkati.

Ketika kita hidup sederhana dan menjalani nilai-nilai firman kebenaran Tuhan dengan setia maka masa depan kita akan diangkat Tuhan. Promosi demi promosi kita peroleh. Pelipatgandaan demi pelipatgandaan terjadi. Peningkatan demi peningkatan dinyatakan. Kekayaan demi kekayaan yang lebih besar-besaran kita alami hingga kita diatas bangsa-bangsa dan segala kekayaan bangsa-bangsa akan masuk ke dalam gerejaNya yaitu kita sebagai orang percaya yang beribadah kepada Tuhan Yesus.

Keluarga diberkati maka gereja diberkati. Gereja diberkati maka kota diberkati. Kota diberkati maka negara diberkati. Tiap gereja akan mengalami perkembangan holistik (rohani, jiwani, jasmani dan materi) atau dalam berbagai hal, mengalami kemajuan dalam lawatan Tuhan yang makin meningkat dan penuaian jiwa berlaksa-laksa. Perusahaan kita menjadi perusahaan yang besar pengaruhnya atas banyak orang juga atas kota kita bahkan untuk negeri kita. Tiap perusahaan orang benar akan menjadi perusahaan multinasional. Tiap usaha orang benar akan Tuhan buat besar dan terus ekspansi ke bangsa-bangsa, menjadi berkat bagi bangsa-bangsa. Pemerintahan kita akan menjadi pemerintahan yang kuat, bermoral dan beretika tinggi. Tingkat kemakmuran atas kota kita akan pulih, membaik, berkembang dan semakin maju. Tiap keluarga akan mendapatkan kedamaiannya.

Kita tadinya hanya orang kecil dan sederhana namun ketika berkat Tuhan beserta kita dalam 20 hingga 30 tahun ke depan kita akan mendapati diri kita penuh kelimpahan, kegemilangan, kebesaran, penuh kemuliaan karena kebaikan Tuhan yang amat sangat banyak sehingga tiap hari kita hanya akan berkata:" Tuhan Yesus baik bagi saya."

B. Bagaimana diberkati?

1. Hidup dalam doa pujian penyembahan kepada Yesus sebagai Tuhan lewat karya kebangkitanNya. Maz 22:4; Gal 6:14.

2. Ada dalam tudung rohani. Maz 133.

3. Ketaatan mutlak akan firman kebenaranNya dalam melayaniNya di seluruh hidup kita. Ul 28:1.

Cara kita diberkati ini adalah destiny Ilahi kita yang murni.

Dasar destiny Ilahi kita adalah kematian dan kebangkitan Yesus dan Yesus adalah Tuhan dalam diri kita. Rom 9:10.

Menghidupi cara kita diberkati Tuhan ini akan membuka sorga lebar-lebar. Kita akan selalu berjalan di bawah langit yang selalu terbuka. Ada sorga yang terbuka atas kita dan seolah-olah kita akan mengalami sepertinya sorga bocornya makin lama makin besar di seluruh hidup kita.

C. Contoh kesaksian keteladanan orang-orang yang diberkati Tuhan.

Abraham.

Kejadian 12:1-3  Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu;
Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.
Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."

Kejadian 13:2
Adapun Abram sangat kaya, banyak ternak, perak dan emasnya.

Kejadian 24:35
TUHAN sangat memberkati tuanku itu, sehingga ia telah menjadi kaya; TUHAN telah memberikan kepadanya kambing domba dan lembu sapi, emas dan perak, budak laki-laki dan perempuan, unta dan keledai.

Yusuf.

Kejadian 39:5  Sejak ia memberikan kuasa dalam rumahnya dan atas segala miliknya kepada Yusuf, TUHAN memberkati rumah orang Mesir itu karena Yusuf, sehingga berkat TUHAN ada atas segala miliknya, baik yang di rumah maupun yang di ladang.

Kejadian 39:21
Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu.

Kejadian 39:21
Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu.

Kejadian 41:43-45
Lalu Firaun menyuruh menaikkan Yusuf dalam keretanya yang kedua, dan berserulah orang di hadapan Yusuf: "Hormat!" Demikianlah Yusuf dilantik oleh Firaun menjadi kuasa atas seluruh tanah Mesir.
Berkatalah Firaun kepada Yusuf: "Akulah Firaun, tetapi dengan tidak setahumu, seorang pun tidak boleh bergerak di seluruh tanah Mesir."
Lalu Firaun menamai Yusuf: Zafnat-Paaneah, serta memberikan Asnat, anak Potifera, imam di On, kepadanya menjadi isterinya. Demikianlah Yusuf muncul sebagai kuasa atas seluruh tanah Mesir.

Kejadian 50:26
Kemudian matilah Yusuf, berumur seratus sepuluh tahun. Mayatnya dirempah-rempahi, dan ditaruh dalam peti mati di Mesir.

Daud.

1 Tawarikh 29:26-28
Demikianlah Daud bin Isai telah memerintah atas seluruh Israel.
Ia memerintah atas orang Israel selama empat puluh tahun; di Hebron ia memerintah tujuh tahun dan di Yerusalem ia memerintah tiga puluh tiga tahun.
Kemudian matilah ia pada waktu telah putih rambutnya, lanjut umurnya, penuh kekayaan dan kemuliaan, kemudian naik rajalah Salomo, anaknya, menggantikan dia.

Daniel.

Daniel 6:3, 19-28
(6-4) Maka Daniel ini melebihi para pejabat tinggi dan para wakil raja itu, karena ia mempunyai roh yang luar biasa; dan raja bermaksud untuk menempatkannya atas seluruh kerajaannya.
(6-20) Pagi-pagi sekali ketika fajar menyingsing, bangunlah raja dan pergi dengan buru-buru ke gua singa;
(6-21) dan ketika ia sampai dekat gua itu, berserulah ia kepada Daniel dengan suara yang sayu. Berkatalah ia kepada Daniel: "Daniel, hamba Allah yang hidup, Allahmu yang kausembah dengan tekun, telah sanggupkah Ia melepaskan engkau dari singa-singa itu?"
(6-22) Lalu kata Daniel kepada raja: "Ya raja, kekallah hidupmu!
(6-23) Allahku telah mengutus malaikat-Nya untuk mengatupkan mulut singa-singa itu, sehingga mereka tidak mengapa-apakan aku, karena ternyata aku tak bersalah di hadapan-Nya; tetapi juga terhadap tuanku, ya raja, aku tidak melakukan kejahatan."
(6-24) Lalu sangat sukacitalah raja dan ia memberi perintah, supaya Daniel ditarik dari dalam gua itu. Maka ditariklah Daniel dari dalam gua itu, dan tidak terdapat luka apa-apa padanya, karena ia percaya kepada Allahnya.
(6-25) Raja memberi perintah, lalu diambillah orang-orang yang telah menuduh Daniel dan mereka dilemparkan ke dalam gua singa, baik mereka maupun anak-anak dan isteri-isteri mereka. Belum lagi mereka sampai ke dasar gua itu, singa-singa itu telah menerkam mereka, bahkan meremukkan tulang-tulang mereka.
(6-26) Kemudian raja Darius mengirim surat kepada orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa, yang mendiami seluruh bumi, bunyinya: "Bertambah-tambahlah kiranya kesejahteraanmu!
(6-27) Bersama ini kuberikan perintah, bahwa di seluruh kerajaan yang kukuasai orang harus takut dan gentar kepada Allahnya Daniel, sebab Dialah Allah yang hidup, yang kekal untuk selama-lamanya; pemerintahan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak akan berakhir.
(6-28) Dia melepaskan dan menolong, dan mengadakan tanda dan mujizat di langit dan di bumi, Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkaman singa-singa."
(6-29) Dan Daniel ini mempunyai kedudukan tinggi pada zaman pemerintahan Darius dan pada zaman pemerintahan Koresh, orang Persia itu.

Abraham, Yusuf, Daud, Daniel merupakan beberapa contoh teladan orang-orang yang diberkati Tuhan dan setia menjalankan kehendak firmanNya dengan ketaatan mutlak atau pendeknya setia beriman seumur hidup mereka sehingga mereka menjadi bapa atas bangsa-bangsa atau diangkat diatas segala bangsa.

Jadi ketika kita diberkati Tuhan maka destiny Tuhan yang terbaik dan terunggul atas kita ialah

a. Kita menjadi berkat bagi segala bangsa dengan menjadi sahabat yang paling memberkati tiap orang, tiap gereja, tiap komunitas, tiap kota, tingkat Nasional dan tiap bangsa.

b. Terjadi penuaian jiwa bagi segala bangsa

c. Yang membuat kita diangkat diatas bangsa-bangsa dan Yesus selalu ditinggikan sebagai Tuhan atas tiap bangsa dimana tiap bangsa akan datang menyembah kepada Yesus sebagai Tuhan yang hidup. Fil 2:10, 11.

Sungguh, karya kematian Yesus dan kebangkitan Yesus juga Yesus sebagai Tuhan dalam hati kita ternyata memiliki destiny Ilahi yang teramat sangat mengagumkan, menakjubkan dan sangat indah dahsyatnya.

Dalam nama Tuhan Yesus, kami semua diberkati melimpah-limpah, limpah-limpah, limpah-limpah, limpah-limpah, limpah-limpah. Amin.

Datanglah kepada Yesus.

Tuhan Yesus memberkati.