Belajar jujur dalam uang.

2 Raja-raja 22:7 (TB)  Tetapi tidak usahlah mengadakan perhitungan dengan mereka mengenai uang yang diberikan ke tangan mereka, sebab mereka bekerja dengan jujur."





Jujur dalam uang.

2 Raja-raja 22:7 (TB)  Tetapi tidak usahlah mengadakan perhitungan dengan mereka mengenai uang yang diberikan ke tangan mereka, sebab mereka bekerja dengan jujur."

Jujur dalam uang. 2 Raj 22:7.

A. Tantangan dalam uang.

a. Tidak jujur dalam uang.

Dalam hidup manusia sehari-hari tentu ada yang namanya tidak jujur dalam uang, seperti:

- belanja disuruh ibu atau ada tugas dari sekolah atau kampus untuk beli barang lalu bohong dengan ibu tentang harga barangnya.
- suap.
- korupsi.
- money laundry.
- disuruh bos biar korup.
- tekanan atasan biar money game.
- mark-up harga tidak wajar.
- dll.

b. Beberapa orang yang pemikirannya aneh melihat adanya barang dagangan, jualan jasa, arus perdagangan, alur bisnis yang berhubungan dengan uang sudah tidak ada kejujuran lagi.

Dalam pasar uang dan dalam ekonomi merupakan hal yang sah bila kita mau memiliki harga jual melebihi harga modal barang karena kita harus memiliki keuntungan. Biasanya ada ketentuan bahwa barang atau jasa bisa kita menaikkan harga sampai pada ketentuan tertentu agar tidak merusak pasaran atau agar tidak merugikan pelanggan.

B. Kenapa bohong?

Cinta uang. 1 Tim 6:10.

Beberapa dari kita yang masih bohong dengan uang itu dikarenakan:

- butuh uang untuk beli barang mahal.
- butuh uang buat kebutuhan harian.
- butuh uang cuma hobi kumpul.
- butuh uang untuk foya-foya.
- butuh uang untuk gengsi.

C. Hukuman.

Apapun bentuk ketidakjujuran atau kebohongan kita maka kita akan tetap mengalami hukuman, seperti:

- kita dipukul.
- kita di marah.
- kita dipenjara.
- kita bisa disiksa.
- kita banyak ditipu.
- kita selalu habis uang.
- kita sulit untuk dapat uang.

D. Jujur dalam uang.

Bagaimana kita jujur dalam uang?

a. Secara rohani.

- doa.
- rendah hati.
- komitmen jujur akan uang.
- berserah pada Roh Tuhan Yesus dalam hal kejujuran akan keuangan.
- memandang karya Yesus telah selesai melepaskan kita dari kebohongan, kemiskinan dan ketamakan.

b. Secara ekonomi.

- pengelolaan uang yang baik.
- laporan keuangan yang terbuka.
- hidup dari sederhana apa adanya.